


Siapa sangka situs jejaring sosial, Facebook, yang ditemukan anak muda dari Amerika Serikat (AS) untuk media interaktif di dunia maya, rupanya memiliki dampak buruk bagi warga AS.
Gara-gara Facebook hampir seperlima warga AS yang telah menikah berpisah alias cerai. Hal itu diungkapkan hasil survei American Academy of Matrimonial Lawyers.
Sebanyak 80 persen pengacara perceraian melaporkan, terjadi lonjakan besar kasus perceraian akibat Facebook. Saat menggunakan Facebook kebanyakan dari pasangan suami dan istri melakukan perselingkuhan.
Facebook menjadi media selingkuh paling mudah bagi pasangan suami-istri. Hampir 66 persen kasus perceraian menjadikan Facebook sebagai media selingkuh. Kemudian MySpace berada di posisi ke-2 dengan 15%, Twitter 5% dan gabungan jejaring sosial lainnya 14%.
Tahun 2009 lalu, sebuah lembaga hukum menyebutkan bahwa 20 persen kasus perceraian akibat Facebook terjadi di Inggris.
"Alasan yang paling umum suami atau istri melakukan chatting seksual yang tidak pantas dengan orang lain," kata Managing Director Divorce-Online Mark Keenan.
Salah satu contoh "penyalahgunaan" Facebook adalah ketika bintang 'Desperate Housewives' Eva Longoria menuduh suaminya, pemain basket Tony Parker berhubungan dengan seorang perempuan lewat Facebook.
Penasehat perkawinan Real Terry mengatakan, ia yakin beberapa orang memang menggunakan Facebook untuk menciptakan kehidupan fantasi dan melarikan diri dari kebosanan.
Sumber: http://www.wartanews.com/read/Techno/bfab5bd4-ffae-49fc-88d9-bced02ee5d44/Facebook-Biang-Keladi-Perceraian


Kalau Komentar FACEBOOK tidak muncul
Tekan F5 di keyboard kamu