Pada setiap pria dan wanita terdapat dorongan2 seks yg mulai nyata pada waktu mereka memasuki masa remaja dan mencapai puncaknya pada permulaan 20 an, yg kemudian menurun sesuai dengan berlanjutnya usia. Dorongan seks itu antara lain dipengaruhi oleh hormon2 kelamin yg diproduksi sejak usia 10 tahun. Pada wanita hormon kelamin tersebut (estrogen dan progesteron) diproduksi oleh ovarium atau indung telur.
Pada daerah2 tertentu pada tubuh wanita terdapat bagian yg sangat sensitif terhadap sentuhan atau perabaan, daerah tsb disebut erogenus, yg biasanya terdapat pada leher, bibir, puting payudara dan sekitarnya, lengan bawah bagian dalam, daerah genitalia dan sekitarnya. Sentuhan atau perabaan pada daerah ini terutama oleh lawan jenis,terutama oleh sang pacar, mampu menimbulkan rangsangan2 yg ckup kuat yg akan mengakibatkan keluarnya cairan dari dalam rongga vagina sehingga vagina menjadi basah, tentunya cairan tersebut bukan "kopi susu" lho..hehe....
dan cairan tersebut dikeluarkan oleh dinding vagina itu sendiri.
Keluarnya cairan atau lendir dari vagina wanita tersebut merupakan reaksi atau kejadian yg biasa dan normal. Kalau pada saat itu tekanan darah anda diukur, maka akan meninggi diiringi dengan nadi yg berdenyut lebih cepat. Tidak itu saja, mungkin saja terjadi perubahan pada bagian2 tubuh yg lain seperti berdirinya puting payudara, payudara membesar, otot2 tegang dsb.
Sekian semoga bermanfaat...
Kalau Komentar FACEBOOK tidak muncul
Tekan F5 di keyboard kamu
